Cara Mengqadha Shalat Fardhu

Cara Qadha Shalat Subuh, Dzuhur, Ashar, Magrib dan Isya Beserta Niat nya

Ada shalat yang wajib diqadha' setelah terlewat waktunya sejak hilangsnya udzur, seperti shalat lima waktu. Dan ada yang tidak diqhada apabila waktunya telah lewat yaitu: shalat jum'at, maka diganti dengan shalat dzuhur dan ada yang tidak diqadha kecuali pada umunya yaitu: shalat ied. Berikut hal yang perlu anda ketahui ketika mengqadha shalat fardhu.
Cara Mengqadha Shalat Fardhu
Cara Mengqadha Shalat Fardhu
  • Shalat fardhu yang tertinggal wajib di qadha langsung secara berurutan dan tidak wajib berurutan apabila dia lupa, tidak tahu atau kwatir jika shalat yang sedang mempunyai waktu keluar dari waktunya atau kwatir tertinggal shalat jum'at dan jamaah.
  • Barang siapa yang memulai shalat fardhu, kemudian mengingat bahwa dirinya belum melaksanakan shalat yang sebelumnya, maka dia menyelesaikan shalat yang telah dimulainya kemudian mengqadha yang tertinggal. Barang siapa yang tertinggal shalat ashar lalu dia mendapatkan orang telah iqamah untuk shalat magrib, maka dia shalat magrib bersama imam kemudian barulah melakukan shalat ashar.
  • Barang siapa yang tertidur atau lupa dengan shalatnya, maka dia shalat ketika mengingatnya, berdasarkan sabda nabi SAW "Barang siapa yang lupa shalat atau ketiduran, maka kaffarahnya adalah ia harus melakukannya seketika ingat".(Muttafaq alaih)

Cara Mengqadha Shalat Fardhu Yang Tertinggal Beserta Niatnya:

Cara menqada shalat ialah sama seperti melakukan shalat yang telah ditinggalkan. Misalanya, pada shalat subuh anda lupa atau lalai atau tertidur sehingga tidak melakukan shalat subuh pada waktunya, maka anda harus tetap melakukan qadha shalat subuh sama seperti shalat subuh pada umumnya meskipun waktu shalaat subuh sudah terlewat. Begitu juga ketika anda telah melewatkan shalat dzuhur, ashar, magrib dan isya hingga habisnya waktu yang telah ditentukan, maka anda juga wajib segera mengqadhanya dengan cara melakukan shalat yang telah anda tinggalkannya. Adapun dalam mengqadha shalat hanya mengubah sedikit niatnya saja. Dari yang awalnya اَدَاءً menjadi قَضَا ءًBerikut niat qadha shalat subuh, dzuhur, ashar, magrib dan isya:

1. Niat Qadha Shalat Subuh

اُصَلِّيْ فَرْضَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ قَضَا ءً لِلَّهِ تَعَالَى
Usholli Fardlosh shubhi rok'ataini mustaqbilal qiblati adaa-an lillaahi ta'aala.


"Aku niat melakukan shalat fardu subuh 2 rakaat, sambil menghadap qiblat, Qadha, karena Allah ta'ala".


2. Niat Qadha Shalat Dzuhur

اُاُصَلِّيْ فَرْضَ الظُّهْرِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ قَضَا ءً لِلَّهِ تَعَالَى
Usholli Fardlozh zhuhri arba'a roka'aatim mustaqbilal qiblati adaa-an lillaahi ta'aala.


"Aku niat melakukan shalat fardu zuhur 4 rakaat, sambil menghadap qiblat, Qadha, karena Allah ta'ala".


3. Niat Qadha Shalat Ashar

اُصَلِّيْ فَرْضَ اْلَعَصْرِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ قَضَا ءً لِلَّهِ تَعَالَى 
Usholli Fardlol 'ashri arba'a roka'aatim mustaqbilal qiblati adaa-an lillaahi ta'aala.


"Aku niat melakukan shalat fardu ashar 4 rakaat, sambil menghadap qiblat, Qadhai, karena Allah ta'ala".


4. Niat Qadha Shalat Magrib

اُصَلِّيْ فَرْضَ اْلْمَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ قَضَا ءً لِلَّهِ تَعَالَى
Usholli Fardlol maghribi tsalaatsa roka'aatim mustaqbilal qiblati adaa-an lillaahi ta'aala.

"Aku niat melakukan shalat fardu maghrib 3 rakaat, sambil menghadap qiblat, Qadha, karena Allah ta'ala"

5. Niat Qadha Shalat Isya

اُصَلِّيْ فَرْضَ الجُمْعَةِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ قَضَا ءً لِلَّهِ تَعَالَى
Usholli Fardlol 'isyaa-i arba'a roka'aatim mustaqbilal qiblati adaa-an lillaahi ta'aala.

"Aku niat melakukan shalat fardu isya 4 rakaat, sambil menghadap qiblat, Qhada, karena Allah ta'ala".

Itulah cara mengqadha shalat fardhu beserta niatnya. Baca juga Tata Cara Shalat Lengkap. Semoga bermanfaat untukkita semua. Dan jangan lupa berkomentar untuk memberikan saran tau kritik. Sekian dari maz upin. Wassalam.

Post a Comment for "Cara Mengqadha Shalat Fardhu"